TUGAS KELOMPOK MANAJEMEN MUTU :
1. Cindy Rimalasanti ( 224408056 )
2. Elfiza ( 224408062 )
3. Nurvita Handayani ( 224408064 )
4. Linda Megawati ( 224408114 )
5. Rendra Styantoro ( 224408 122 )
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa berkat rahmat dan hidayahnya kami dapat menyelesaikan makalah dalam rangka melaksanakan tugas dalam mata kuliah manajemen mutu
Walaupun demikian masih banyak kesalahan dan kekurangan dalam makalah ini, untuk itu kami memohon maav. Semoga makalah ini dapat berguna bagi yang membaca.
PENDAHULUAN
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa berkat rahmat dan hidayahnya kami dapat menyelesaikan makalah dalam rangka melaksanakan tugas dalam mata kuliah manajemen mutu
Walaupun demikian masih banyak kesalahan dan kekurangan dalam makalah ini, untuk itu kami memohon maav. Semoga makalah ini dapat berguna bagi yang membaca.
PENDAHULUAN
Pada era globalisasi sekarang ini, persaingan yang sangat tajam terjadi baik di pasar domestik maupun di pasar internasional/global. Agar perusahaan dapat berkembang dan paling tidak bisa bertahan hidup, perusahaan tersebut harus mampu menghasilkan produk barang dan jasa dengan mutu yang lebih baik, harganya lebih murah, promosi lebih efektif, penyerahan barang ke konsumen lebih cepat, dan dengan pelayanan yang lebih baik apabila dibandingkan dengan para pesaingnya.
Kondisi demikian mempunyai arti, bahwa perusahaan yang akan memenangkan persaingan dalam segmen pasar yang telah dipilih harus mampu mencapai tingkat mutu, bukan hanya mutu produknya, akan tetapi mutu ditinjau dari segala aspek, seperti mutu bahan mentah dan pemasok harus bagus, mutu sumber daya manusia yang mampu bekerja secara efisien sehingga harga produk bias lebih murah dari pada harga pesaingnya, promosi yang efektif. Maka dari itu perusahaan harus dapat menggunakan dan menerapkan manajemen mutu dalam kegiatan usaha nya.
Manajemen mutu merupakan sebuah filsafat dan budaya organisasi yang menekankan kepada upaya menciptakan mutu yang konstan melalui setiap aspek dalam kegiatan organisasi. Manajemen mutu membutuhkan pemahaman mengenai sifat mutu dan sifat sistem mutu serta komitmen manajemen untuk bekerja dalm berbagai cara. Manajemen mutu sangat memerlukan figure pemimpin yang mampu memotivasi agar seluruh anggota dalam organisai dapat memberikan konstribusi semaksimal mungkin kepada organisasi.
Dugaan dan penafsiran yang sering timbul bahwa "mutu" diartikan sebagai sesuatu yang :
- Unggul dan bermutu tinggi
- Mahal harganya
- Kelas, tingkat atau bernilai tinggi
Dugaan dan penafsiran tersebut di atas kurang tepat untuk dijadikan dasar dalam menganalisa dan menilai mutu suatu produk atau pelayanan. Tidak jauh berbeda dengan kebiasan mendefinisikan "mutu" dengan cara membandingkan satu produk dengan produklainnya. Misalnya jam tangan Seiko lebih baik dari jam tangan Alba.
Kedua pengertian mutu tersebut pada dasarnya mengartikan tingkat keseragaman yang dapat diramalkan dan diandalkan, disesuaikan dengan kebutuhan serta dapat diterima oleh pelanggan (custumer).
Secara singkat mutu dapat diartikan: kesesuaian penggunaan atau kesesuaian tujuan atau kepuasan pelanggan atau pemenuhan terhadap persyaratan.
Mutu Harus Berfokus pada Kebutuhan Pelanggan.
Pada pengertian manajemen tradisional, yang dimaksud pelanggan adalah pelanggan eksternal (di luar organisasi). Mengapa pelanggan internal menjadi perhatian manajemen mutu? Jawabnya, adalah apabila pribadi yang ada di dalam organisasi tersebut dilayani dengan baik, otomatis mereka akan melayani pelanggan eksternal secara baik pula.
Sistem Manajemen Mutu juga berarti:
1. Suatu tatanan yang menjamin tercapainya tujuan dan sasaran-sasaran mutu yang direncanakan.
2. Sistem manajemen mutu, tatanan yang menjamin kualitas output dan proses pelayanan/produksi.
PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN MUTU
Untuk melaksanakan manajemen mutu dengan baik dan menuju keberhasilan, diperlukan prinsip-prinsip dasar yang kuat. Prinsip dasar manajemen mutu terdiri dari 8 butir, sebagai berikut:
1. Setiap orang memiliki pelanggan
2. Setiap orang bekerja dalam sebuah sistem
3. Semua sistem menunjukkan variasi
4. Mutu bukan pengeluaran biaya tetapi investasi
5. Peningkatan mutu harus dilakukan sesuai perencanaan
6. Peningkatan mutu harus menjadi pandangan hidup
7. Manajemen berdasarkan fakta dan data
8. Fokus pengendalian (control) pada proses, bukan hanya pada hasil out put
EVOLUSI MANAJEMEN MUTU
Manajemen mutu adalah fenomena mutakhir. Kebudayaan maju yang mendukung seni dan kerajinan membolehkan pembeli memilih barang dengan standar mutu yang lebih tinggi dibandingkan dengan barang normal. Dalam masyarakat dimana seni dan kerajinan dihargai, salah satu tugas dari sang empu adalah mengepalai bengkel, serta melatih dan mengawasi pegawai dan pemagang. Sang empu menetapkan standar, menilai pekerjaan pegawai dan memerintahkan pengerjaan ulang ataupun perbaaikan yang diperlukan. Pekerjaan secara kerajinan memiliki keterbatasan yaitu hanya mampu menghasilkan sedikit produk, namun dipihak lain memiliki keunggulan yaitu setiap produk dapat dibuat secara berbeda sesuai dengan keinginan pemesan. Pendekatan pekerjaan kerajinan terhadap mutu merupakan masukan utama saat pembentukan awal manajemen mutu sebagai bagian dari ilmu manajemen.
Revolusi industri mengganti pendekatan pekerjaan kerajinan dengan produksi masal dan pekerjaan berulang yang bertujuan untuk menghasilkan barang yang sama dalam jumlah yang besar. Penggagas awal di Amerika Serikat terhadap pendekatan ini adalah Eli Whitney, saat dia menganjurkan pembuatan komponen senapan, yang memiliki sifat mampu-tukar, sehingga dapat membentuk lini perakitan senapan. Penggagas selanjutnya adalah Frederick Winslow Taylor, seorang insinyur mekanik yang mengupayakan perbaikan efisiensi industrial. Dia sering disebut sebagai "bapak manajemen ilmiah," Dia merintis gagasan Pergerakan Efisiensi (Efficiency Movement) yang kemudian menjadi bagian dari dasar-dasar manajemen mutu, termasuk aspek standardisasi dan praktik perbaikan. Henry Ford juga merupakan tokoh penting yang menerapkan praktik manajemen mutu dalam lini perakitan mobil Ford. Di Jerman, Karl Friedrich Benz, yang sering disebut sebagai penemu kendaraan bermotor, mencoba praktik produksi secara perakitan, walaupun produksi masal sepenuhnya baru dilaksanakan oleh Volkswagen setelah perang dunia kedua. Sejak periode ini, maka selanjutnya perusahaan di Eropa dan Amerika Serikat berfokus kepada produksi dengan biaya yang lebih rendah dan efisiensi yang lebih tinggi.
LATAR BELAKANG
LATAR BELAKANG
Dalam perusahaan logistik bukan hanya berfokus terhadap pengaturan biaya dan waktu nya saja, akan tetapi harus di butuhkan pula suatu sistem yang dapat mengatur mutu dari suatu produk atau jasa yang di berikan perusahaan kepada konsumen nya untuk dapat melayani konsumen dan dapat mencapai tujuan yang ingin di capai oleh perusahaan dan dengan penerapan manajemen mutu maka perusahaan juga akan dapat menghasilkan produk yang bermutu bebas dari kerusakan sehingga dengan melakukan kegiatan tersebut perusahaan terhindar dari pemborosan dan inefisiensi sehingga ongkos produksi akan menjadi rendah dan secara langsung akan berpengaruh kepada harga jual yang semakin bisa bersaing. SEKILAS TENTANG MARS LOGISTCIS
Mars Logistik dalam kategori "Cargo, Freight, Logistik" tercantum antara Perusahaan Logistik pertama tiga tahun 2009 dalam Survei "Perusahaan Paling Dikagumi's Turki" Diatur oleh Majalah Modal selama 10 tahun. 1347 manajer tingkat senior dan menengah dari 618 perusahaan yang berpartisipasi pada pemungutan suara.Data yang diumumkan dalam majalah edisi Desember 2009 Modal.
MARS Membuat Sebuah SELISIH LOGISTICS Keselamatan dan MANAJEMEN LINGKUNGAN
Mars Logistik dalam kategori "Cargo, Freight, Logistik" tercantum antara Perusahaan Logistik pertama tiga tahun 2009 dalam Survei "Perusahaan Paling Dikagumi's Turki" Diatur oleh Majalah Modal selama 10 tahun. 1347 manajer tingkat senior dan menengah dari 618 perusahaan yang berpartisipasi pada pemungutan suara.Data yang diumumkan dalam majalah edisi Desember 2009 Modal.
MARS Membuat Sebuah SELISIH LOGISTICS Keselamatan dan MANAJEMEN LINGKUNGAN
Baru-baru ini, Mars Logistik mengakuisisi dua sertifikat signifikan pada jalur untuk pengembangan perusahaan, yang bertindak sebagai model untuk industri. Logistik ini Mars telah memperoleh Sertifikat untuk memenuhi persyaratan OHSAS 18001 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Sistem Manajemen dan ISO 14001 Sistem Manajemen Lingkungan di pusat mereka, dan Ambarlı Logistik Pusat di Istanbul Yenibosna Avcilar operasional.
Menyediakan lahan internasional terpadu, udara, laut dan transportasi kereta api, bea cukai, Pergudangan, Logistik, asuransi dan jasa logistik lainnya Mars telah dianugerahi OHSAS 18001:2007 dan ISO 14001:2004 sertifikat selain ISO 9001 standar manajemen mutu yang telah ada. Ketiga sertifikat ini merupakan tahap lanjutan dari standar manajemen pada skala global. 'Sistem sertifikat Logistik Mars Dikeluarkan oleh SGS pada akhir persiapan infrastruktur dan pelatihan sebagai hasil dari penilaian operasional. Logistics sistem OHSAS 18001:2007 Mars sertifikat untuk kantor pusat perusahaan dan Ambarlı diperoleh Logistik Pusat diatur oleh Undang-Undang Jaminan Konsumen Lengkap Mengenai Peraturan sesuai dengan keselamatan dan kesehatan karyawan.
Menyediakan lahan internasional terpadu, udara, laut dan transportasi kereta api, bea cukai, Pergudangan, Logistik, asuransi dan jasa logistik lainnya Mars telah dianugerahi OHSAS 18001:2007 dan ISO 14001:2004 sertifikat selain ISO 9001 standar manajemen mutu yang telah ada. Ketiga sertifikat ini merupakan tahap lanjutan dari standar manajemen pada skala global. 'Sistem sertifikat Logistik Mars Dikeluarkan oleh SGS pada akhir persiapan infrastruktur dan pelatihan sebagai hasil dari penilaian operasional. Logistics sistem OHSAS 18001:2007 Mars sertifikat untuk kantor pusat perusahaan dan Ambarlı diperoleh Logistik Pusat diatur oleh Undang-Undang Jaminan Konsumen Lengkap Mengenai Peraturan sesuai dengan keselamatan dan kesehatan karyawan.
ISO 14001 Sistem Manajemen Lingkungan dan terpadu memastikan manajemen efektif pada, penilaian lainnya tangan pengukuran, dan audit untuk perusahaan penargetan kinerja lingkungan Kegiatan sempurna dengan cara mengendalikan dampak lingkungan dari produk dan jasa.ISO 14001:2004 sertifikat memverifikasi bahwa perusahaan telah benar disesuaikan dengan Sistem Manajemen Lingkungan.
Kebijakan Mutu Perusahaan Mars LogisticsMars Logistik mengambil inisiatif memenuhi persyaratan sistem Manajemen Mutu ISO 9001 dan berusaha untuk menjaga kepuasan pelanggan pada tingkat tertinggi pada tahap yang sangat awal. Sejalan dengan pendekatan ini, pada tahun 1998, MARS menjadi perusahaan pertama di bidangnya yang akan diberikan dengan sertifikat ISO 9002 Quality Assurance untuk fasilitas gudang berikat-nya. Pada tahun 2000, kami mulai bekerja pada operasi perusahaan beradaptasi terhadap Jumlah standar Manajemen Mutu dianggap pendekatan manajerial yang paling kontemporer, memberikan penting untuk kepuasan pelanggan tidak hanya tetapi juga kepuasan karyawan. Upaya kami tidak sia-sia karena kami telah disertifikasi oleh SGS dengan ISO 9001:2008 Quality Management Sertifikat pada tahun 2009. Mars Logistik, memberikan yang paling penting bagi karyawan dan lingkungan, juga salah satu perusahaan pertama di bidangnya kegiatan untuk memenuhi persyaratan untuk ISO 14001 Standar Pengelolaan Lingkungan dan OHSAS 18001 Manajemen Kesehatan dan Sistem Keamanan Standar sertifikat yang menargetkan dalam memfasilitasi sehat dan lingkungan kerja yang lebih aman dengan mengurangi risiko kecelakaan kerja dan masalah kesehatan serta meminimalkan bahaya kecelakaan dan pencemaran lingkungan. Mars Logistik, berusaha untuk membuat masalah untuk memastikan kesehatan dan keselamatan kerja / sensitivitas lingkungan salah satu prinsip utamanya, mulai bekerja pada pertemuan ISO 14001 / OHSAS 18001 standar pada tahun 2008 dan di awal tahun 2009, telah disertifikasi oleh SGS dengan ISO 14001 Manajemen Lingkungan Standar dan OHSAS 18001 Manajemen Kesehatan dan Sistem Keamanan Standar sertifikat. Sehubungan dengan inisiatif Mars juga menjadi anggota Mutu Nasional Gerakan untuk memastikan implementasi karyawan Total aturan Manajemen Mutu. Di sisi lain, sebagai strategi peningkatan kinerja MARS bekerja metode penilaian diri sendiri berdasarkan EFQM "Excellence Model" dan koheren dengan temuan ini dijalankan perencanaan dan praktek untuk perbaikan terus-menerus. Self-assessment merupakan suatu pendekatan berdasarkan data yang sistematis dan konkret sehingga memungkinkan bagi suatu organisasi untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan serta secara berkala mengukur kemajuan. . Berkat praktek penilaian diri sendiri berdasarkan fakta, Mars mampu menganalisis berapa banyak kemajuan yang dibuat di jalan menuju kesempurnaan dan apa keunggulan benar-benar berarti di sektor logistik. Manajemen Mutu adalah pendekatan manajemen yang komprehensif dan mendasar menargetkan pengembangan kinerja jangka panjang dalam mengelola sebuah organisasi dengan berfokus pada pelanggan dan kebutuhan semua pemain lain (karyawan, pemasok, pemegang saham dan masyarakat) yang terlibat dalam operasi logistik. Prinsip Manajemen Mutu di Mars Logistik dapat diringkas sebagai pelanggan kepemimpinan berorientasi pada kegiatan, partisipasi dari semua pihak, pendekatan proses, pendekatan sistem dalam manajemen, perkembangan lebih lanjut, proses pengambilan keputusan berdasarkan fakta dan hubungan yang saling menguntungkan dengan mitra bisnis. Terintegrasi dengan budaya perusahaan kami sendiri Mars Logistik berhasil mengubah prinsip-prinsip ini dalam praktek.Pelanggan pendekatan berorientasi pada Mars terdiri dari mengukur kepuasan pelanggan, respon cepat terhadap keluhan pelanggan, praktek wakil pelanggan sistem, hubungan pelanggan praktek manajemen prinsip dll Kepemimpinan melibatkan delegasi, manajemen dengan target, komunikasi terbuka, dan manajemen strategis; partisipasi dari semua pihak menggabungkan karyawan penilaian kepuasan, kerja tim, sistem pengenalan-apresiasi dan kegiatan sosial.Sementara itu, proses pendekatan dan pendekatan sistem dalam manajemen memperhitungkan ISO 9001 Sistem Manajemen Mutu, definisi, pengelolaan dan penilaian proses serta sumber daya manusia sistem. prinsip-prinsip pembangunan Lanjutan meliputi kerja sama tim, manajemen dengan target yang telah ditetapkan dan sistem saran. Fakta keputusan berdasarkan proses pengambilan melibatkan analisis statistik dan kegiatan pelaporan, sementara hubungan saling menguntungkan dengan pemasok melibatkan penilaian dan pengembangan pemasok (agen dan perusahaan logistik lainnya) pertunjukan. Kualitas adalah selalu di barisan depan untuk Mars Logistik.
Kebijakan Keunggulan
Mars manajemen berkeyakinan bahwa kualitas adalah kepuasan pelanggan. Kami bertujuan untuk mencapai tingkat kualitas unggul dengan biaya rendah dengan mencapai generasi layanan tanpa cela. Sehingga manajemen Mars telah mengadopsi Pendekatan Excellence yang sama dan adil memenuhi harapan Pelanggan, Karyawan, masyarakat pemasok, dan pemegang saham, yang pada dasarnya adalah proses yang berkesinambungan perbaikan, pembelajaran dan inovasi.
Kebijakan dan prinsip-prinsip disesuaikan dengan berhasil menerapkan Pendekatan Excellence telah tercantum di bawah ini. Dalam lingkup budaya keunggulan dibentuk oleh kebijakan-kebijakan Mars Logistik Grup bangga menjadi perusahaan yang mahir pada milenium baru.
Kebijakan Hubungan Pelanggan
• pelanggan disajikan dengan win-win filsafat
• Hasilkan kontinuitas dalam hubungan pelanggan
• Melampaui harapan pelanggan dengan layanan yang inovatif dan menjaga kepuasan pelanggan di tingkat tertinggi
Kesimpulan
Manajemen Mutu dalam perusahaan ini sangat penting dan berpengaruh. Seperti halnya yang dijelaskan dalam pengertian kebijakan mutu diatas, bahwa pengertian Manajemen Mutu disini adalah pendekatan manajemen yang komprehensif dan mendasar menargetkan pengembangan kinerja jangka panjang dalam mengelola sebuah organisasi dengan berfokus pada pelanggan dan kebutuhan semua pemain lain (karyawan, pemasok, pemegang saham dan masyarakat) yang terlibat dalam operasi logistik.
Penutup
Demikian isi dari makalah ini. Sekiranya masih banyak kekurangan, kami mohon maav. Semoga makalah ini dapat berguna. Terimakasih
Daftar Pustaka
http://sekolah.8k.com/blank.html
http://www.marslogistics.com
http://www.marslogistics.com/en/
http://www.marslogistics.com/en/politika.aspx
http://dspace.widyatama.ac.id/jspui/bitstream/10364/1077/3/bab1-2.pdf
Kebijakan Mutu Perusahaan Mars LogisticsMars Logistik mengambil inisiatif memenuhi persyaratan sistem Manajemen Mutu ISO 9001 dan berusaha untuk menjaga kepuasan pelanggan pada tingkat tertinggi pada tahap yang sangat awal. Sejalan dengan pendekatan ini, pada tahun 1998, MARS menjadi perusahaan pertama di bidangnya yang akan diberikan dengan sertifikat ISO 9002 Quality Assurance untuk fasilitas gudang berikat-nya. Pada tahun 2000, kami mulai bekerja pada operasi perusahaan beradaptasi terhadap Jumlah standar Manajemen Mutu dianggap pendekatan manajerial yang paling kontemporer, memberikan penting untuk kepuasan pelanggan tidak hanya tetapi juga kepuasan karyawan. Upaya kami tidak sia-sia karena kami telah disertifikasi oleh SGS dengan ISO 9001:2008 Quality Management Sertifikat pada tahun 2009. Mars Logistik, memberikan yang paling penting bagi karyawan dan lingkungan, juga salah satu perusahaan pertama di bidangnya kegiatan untuk memenuhi persyaratan untuk ISO 14001 Standar Pengelolaan Lingkungan dan OHSAS 18001 Manajemen Kesehatan dan Sistem Keamanan Standar sertifikat yang menargetkan dalam memfasilitasi sehat dan lingkungan kerja yang lebih aman dengan mengurangi risiko kecelakaan kerja dan masalah kesehatan serta meminimalkan bahaya kecelakaan dan pencemaran lingkungan. Mars Logistik, berusaha untuk membuat masalah untuk memastikan kesehatan dan keselamatan kerja / sensitivitas lingkungan salah satu prinsip utamanya, mulai bekerja pada pertemuan ISO 14001 / OHSAS 18001 standar pada tahun 2008 dan di awal tahun 2009, telah disertifikasi oleh SGS dengan ISO 14001 Manajemen Lingkungan Standar dan OHSAS 18001 Manajemen Kesehatan dan Sistem Keamanan Standar sertifikat. Sehubungan dengan inisiatif Mars juga menjadi anggota Mutu Nasional Gerakan untuk memastikan implementasi karyawan Total aturan Manajemen Mutu. Di sisi lain, sebagai strategi peningkatan kinerja MARS bekerja metode penilaian diri sendiri berdasarkan EFQM "Excellence Model" dan koheren dengan temuan ini dijalankan perencanaan dan praktek untuk perbaikan terus-menerus. Self-assessment merupakan suatu pendekatan berdasarkan data yang sistematis dan konkret sehingga memungkinkan bagi suatu organisasi untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan serta secara berkala mengukur kemajuan. . Berkat praktek penilaian diri sendiri berdasarkan fakta, Mars mampu menganalisis berapa banyak kemajuan yang dibuat di jalan menuju kesempurnaan dan apa keunggulan benar-benar berarti di sektor logistik. Manajemen Mutu adalah pendekatan manajemen yang komprehensif dan mendasar menargetkan pengembangan kinerja jangka panjang dalam mengelola sebuah organisasi dengan berfokus pada pelanggan dan kebutuhan semua pemain lain (karyawan, pemasok, pemegang saham dan masyarakat) yang terlibat dalam operasi logistik. Prinsip Manajemen Mutu di Mars Logistik dapat diringkas sebagai pelanggan kepemimpinan berorientasi pada kegiatan, partisipasi dari semua pihak, pendekatan proses, pendekatan sistem dalam manajemen, perkembangan lebih lanjut, proses pengambilan keputusan berdasarkan fakta dan hubungan yang saling menguntungkan dengan mitra bisnis. Terintegrasi dengan budaya perusahaan kami sendiri Mars Logistik berhasil mengubah prinsip-prinsip ini dalam praktek.Pelanggan pendekatan berorientasi pada Mars terdiri dari mengukur kepuasan pelanggan, respon cepat terhadap keluhan pelanggan, praktek wakil pelanggan sistem, hubungan pelanggan praktek manajemen prinsip dll Kepemimpinan melibatkan delegasi, manajemen dengan target, komunikasi terbuka, dan manajemen strategis; partisipasi dari semua pihak menggabungkan karyawan penilaian kepuasan, kerja tim, sistem pengenalan-apresiasi dan kegiatan sosial.Sementara itu, proses pendekatan dan pendekatan sistem dalam manajemen memperhitungkan ISO 9001 Sistem Manajemen Mutu, definisi, pengelolaan dan penilaian proses serta sumber daya manusia sistem. prinsip-prinsip pembangunan Lanjutan meliputi kerja sama tim, manajemen dengan target yang telah ditetapkan dan sistem saran. Fakta keputusan berdasarkan proses pengambilan melibatkan analisis statistik dan kegiatan pelaporan, sementara hubungan saling menguntungkan dengan pemasok melibatkan penilaian dan pengembangan pemasok (agen dan perusahaan logistik lainnya) pertunjukan. Kualitas adalah selalu di barisan depan untuk Mars Logistik.
Kebijakan Keunggulan
Mars manajemen berkeyakinan bahwa kualitas adalah kepuasan pelanggan. Kami bertujuan untuk mencapai tingkat kualitas unggul dengan biaya rendah dengan mencapai generasi layanan tanpa cela. Sehingga manajemen Mars telah mengadopsi Pendekatan Excellence yang sama dan adil memenuhi harapan Pelanggan, Karyawan, masyarakat pemasok, dan pemegang saham, yang pada dasarnya adalah proses yang berkesinambungan perbaikan, pembelajaran dan inovasi.
Kebijakan dan prinsip-prinsip disesuaikan dengan berhasil menerapkan Pendekatan Excellence telah tercantum di bawah ini. Dalam lingkup budaya keunggulan dibentuk oleh kebijakan-kebijakan Mars Logistik Grup bangga menjadi perusahaan yang mahir pada milenium baru.
Kebijakan Hubungan Pelanggan
• pelanggan disajikan dengan win-win filsafat
• Hasilkan kontinuitas dalam hubungan pelanggan
• Melampaui harapan pelanggan dengan layanan yang inovatif dan menjaga kepuasan pelanggan di tingkat tertinggi
Kesimpulan
Manajemen Mutu dalam perusahaan ini sangat penting dan berpengaruh. Seperti halnya yang dijelaskan dalam pengertian kebijakan mutu diatas, bahwa pengertian Manajemen Mutu disini adalah pendekatan manajemen yang komprehensif dan mendasar menargetkan pengembangan kinerja jangka panjang dalam mengelola sebuah organisasi dengan berfokus pada pelanggan dan kebutuhan semua pemain lain (karyawan, pemasok, pemegang saham dan masyarakat) yang terlibat dalam operasi logistik.
Penutup
Demikian isi dari makalah ini. Sekiranya masih banyak kekurangan, kami mohon maav. Semoga makalah ini dapat berguna. Terimakasih
Daftar Pustaka
http://sekolah.8k.com/blank.html
http://www.marslogistics.com
http://www.marslogistics.com/en/
http://www.marslogistics.com/en/politika.aspx
http://dspace.widyatama.ac.id/jspui/bitstream/10364/1077/3/bab1-2.pdf
No comments:
Post a Comment